Manajemen Organisasi

Istilah manajemen berasal dari kata management (bahasa Inggris), turunan dari kata “ to manage” yang artinya mengurus atau tata laksana.Banyak ahli yang memberikan definisi tentang manajemen, diantaranya:
Harold Koontz & O’ Donnel dalam bukunya yang berjudul “Principles of Management” mengemukakan, “Manajemen adalah berhubungan dengan pencapaian sesuatu tujuan yang dilakukan melalui dan dengan orang-orang lain”.
The Liang Gie, Manajemen adalah segenap proses kegiatan untuk menggerakkan sekelompok orang dan mengerahkan segenap fasilitas dalam suatu usaha kerjasama untuk mencapai tujuan tertentu.
T. Hani Handoko, Manajemen dapat didefinisikan sebagai bekerja dengan orang-orang untuk menentukan, menginterpretasikan, dan mencapai tujuan-tujuan organisasi dengan pelaksanaan fungsi-fungsi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penyusunan personalia atau kepegawaian (staffing), pengarahan dan kepemimpinan (leading), dan pengawasan (controlling).
Di atas telah dijelaskan bahwa bahwa manajemen adalah proses pengkoordinasian aktifitas kerja beberapa anggota oleh manajer (ketua), sehingga pekerjaan/kegiatan bisa terselesaikan secara efektif dan efisien.
Manajemen tidak terlepas dari yang dijalankan yaitu Organisasi, Organisasi secara bahasa berasal dari kata organon dalam bahasa Yunani yang berarti alat. Pengertian organisasi telah banyak disampaikan para ahli, tetapi pada dasarnya tidak ada perbedaan yang prinsip, dan sebagai bahan perbandingan akan disampaikan beberapa pendapat sebagai berikut :
Chester I. Barnard dalam bukunya “The Executive Functions” mengemukakan bahwa : “ Organisasi adalah system kerjasama antara dua orang atau lebih” (define organization as a system of cooperatives of two more persons)
James D. Mooney mengatakan bahwa : Organisasi adalah setiap bentuk kerjasama untuk mencapai tujuan bersama (Organization is the form of every human association for the attainment of common purpose)
Dari beberapa pendapat para ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa organisasi adalah sebuah komunitas yang bekerjasama dengan suatu perencanaan dan peraturan untuk mencapai tujuan bersama.
Pengertian manajemen dan organisasi diatas diintegrasikan menjadi sebuah pelaksanaan, yaitu manajemen organisasi yang dapat diartikan sebagai proses pengendalian sebuah komunitas yang berlandaskan dengan suatu perencanaan dan peraturan untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien.

PRINSIP-PRINSIP MANAJEMEN ORGANISASI
Prinsip manajemen organisasi adalah dasar-dasar atau pedoman kerja yang bersifat pokok yang tidak boleh diabaikan oleh setiap manajer/ketua. Dalam prakteknya harus diusahakan agar prinsip-prinsip manajemen ini hendaknya tidak kaku yaitu sesuai dengan kebutuhan sebagaimana berikut:
Pembagian kerja yang berimbang
Pemberian kewenangan dan rasa tanggung jawab yang tegas dan jelas
Disiplin
Kesatuan perintah
Kesatuan arah
Mendahulukan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi
Pemusatan wewenang (sentralisasi)
Jenjang jabatan (hirarki)
Keadilan
Prakarsa
Solidaritas atau rasa setia kawan

FUNGSI MANAJEMEN ORGANISASI
Organisasi sebetulnya adalah suatu makhluk hidup. Mengapa? Karena organisasi adalah kumpulan manusia (manusia yang bersatu untuk mencapai tujuan). Oleh karena itu kita tidak bisa memandang organisasi sebagai benda mati yang bisa diperlakukan seenaknya. Diperlukan suatu perawatan khusus agar organisasi tetap hidup dan berkembang. Berangkat dari pemikiran itu, fungsi manajemen organisasi sesungguhnya adalah pengelolaan orang-orang didalamnya. SDM merupakan faktor paling penting dalam keberlangsungan hidup organisasi. Manusia adalah pendiri, perancang, pekerja, pengamat, pengkritik dan pemutus kebijakan suatu organisasi. Tanpa mereka tidak ada organisasi. Oleh karena itu konsep manajemen organisasi ideal haruslah berpusat pada manusia. Setidaknya ada empat hal yang merupakan prinsip pokok dalam manajemen, yakni planning, organizing, actuating, dan controlling. Untuk lebih jelasnya, berikut ini Anda akan mempelajari uraian singkat tentang fungsi manajemen yang paling banyak digunakan.
Perencanaan (Planning) ialah fungsi manajemen yang harus bisa menjawab beberapa rumus. What(apa) yang akan dilakukan, why (mengapa) harus melakukan apa, when (kapan) melakukan apa, where (dimana) melakukan apa, who (siapa) yang melakukan apa, how (bagaimana) cara melakukan apa.
Pengorganisasian (Organizing) ialah fungsi manajemen yang berhubungan dengan pembagian tugas. Siapa mengerjakan apa dan siapa bertanggung jawab pada siapa.
Penggerakkan (Actuating) yaitu fungsi manajemen yang berhubungan dengan bagaimana cara menggerakkan kerabat kerja (bawahan) agar bekerja dengan penuh kesadaran tanpa paksaan atau tidak mengharapkan imbalan.
Pengawasan ( Controlling) disebut juga fungsi pengendalian. Suatu proses untuk mengukur atau membandingkan antara perencanaan yang telah dibuat dengan pelaksanaan. Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan jangan sampai terjadi kesalahan atau penyimpangan.
0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Tulisan

Bisnis Internet | Bisnis Online | Uang dari Internet |  Duit gratis | komisi 80%
Pulsa Gratis | Pulsa Murah | Pulsa Handphone | Isi Pulsa


Masukkan Code ini K1-36DCA9-9
untuk berbelanja di KutuKutuBuku.com

Followers